Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan, Kemenag RI menggelar Seleksi peserta Pelatihan Instruktur Nasional Penguatan Moderasi Beragama Tahun 2023 yang dilaksanakan di Jakarta. Pada seleksi kali ini Apt. Alwiyah Nur Syarif,M.Si salah satu Dosen Prodi Farmasi UIN Alauddin Makassar berkesempatan terpilih dan mewakili UIN Alauddin Makassar. 

Pelatihan akan dilaksanakan dalam 2 Tahapan yaitu tahap pertama 27 November-2 Desember dan dilanjutkan pada Tahap Kedua pada 12-15 Desember bertempat di Pusdiklat tenaga teknis pendidikan dan keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI.

Dr. H Mastuki selaku kepala Pusdiklat menjelaskan tujuan pelatihan adalah untuk mengimplementasikan PMA no 93  tentang pedoman penyelenggaraan penguatan Moderasi Beragama bagi ASN Kemenag, pelatihan ini juga melibatkan beberapa stakeholder, unsur masyarakat, perguruan tinggi dan lainnya.

Dari 98 orang peserta yang mendaftar dan melalui tahapan seleksi, dinyatakan lolos seleksi administrasi sebanyak 49 orang. seleksi dilanjutkan dengan penilaian penulisan essai  dan pertimbangan lain seperti kriteria performa dari fasilitator, kapasitas, kapabilitas, cv pengalaman, pertimbangan representasi dan unsur gender. Setelah serangkaian seleksi terpilihlah calon peserta Instruktur Nasional Penguatan Moderasi Beragama sejumlah 30 orang. 

Dalam sambutannya Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Prof. Dr.Suyitno,M.Ag juga menambahkan pelatihan ini untuk menambah SDM Instruktur Nasional guna menjawab tantangan penguatan Moderasi beragama yang saat ini tidak hanya menjadi domain Kemenag namun menjadi tugas bersama setelah keluarnya Perpres 58 tentang penguatan Moderasi Beragama. Ke depan Tantangan Moderasi Beragama butuh lebih masiv lagi di semua segmen, dan diharapkan para Instruktur dapat Menjadi role model ekosistem Penguatan Moderasi Beragama dan Uswatun hasanah minimal di instansi masing-masing.

#https://uin-alauddin.ac.id/