Pengabdian kepada Masyarakat: Program Studi Farmasi Sosialisasikan Penggunaan Obat yang Baik dan Benar di Desa Bonto Salama Kabupaten Sinjai

  • 02 Maret 2024
  • 03:55 WITA
  • Administrator
  • Berita

Sinjai, 02 Maret  2025 – Program Studi Farmasi yang dipimpin oleh Bapak apt. Muh. Rusdi, S.Si., M.Si., sebagai Ketua Program Studi, melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema "Penggunaan Obat yang Baik dan Benar". Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bonto Salama, Kecamatan Sinjai, Kabupaten Sinjai, pada tanggal 02 Maret 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat desa mengenai pentingnya penggunaan obat yang tepat dan aman. Masyarakat sering kali menghadapi masalah terkait penggunaan obat yang tidak sesuai dengan dosis, aturan pakai, atau bahkan penggunaan obat yang tidak terkontrol, yang dapat berisiko bagi kesehatan.

Bapak Muh. Rusdi selaku ketua program studi menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar penggunaan obat yang benar, seperti memahami label obat, mengenali efek samping, serta memahami perbedaan antara obat yang dapat dibeli bebas dan obat resep. "Dengan pengetahuan yang lebih baik mengenai obat, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan obat dengan lebih bijak, meningkatkan kualitas hidup, serta mengurangi risiko terjadinya kesalahan dalam penggunaan obat," ungkapnya.

Kegiatan tersebut meliputi sesi penyuluhan tentang cara membaca label obat, penjelasan tentang jenis-jenis obat yang sering digunakan di masyarakat, serta cara menyimpan obat dengan benar. Selain itu, masyarakat juga diajak untuk berinteraksi langsung dengan para dosen dan mahasiswa Program Studi Farmasi yang memberikan konsultasi terkait obat yang sering digunakan sehari-hari.

Para peserta tampak antusias mengikuti acara ini, karena selain memperoleh pengetahuan, mereka juga mendapatkan kesempatan untuk bertanya langsung mengenai masalah kesehatan yang mereka hadapi terkait penggunaan obat. Beberapa ibu rumah tangga bahkan menyatakan bahwa mereka merasa terbantu dengan adanya informasi yang diberikan, mengingat banyak dari mereka yang selama ini hanya mengikuti petunjuk penggunaan obat tanpa memahami lebih jauh efek samping yang bisa timbul.

Acara ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat setempat yang mendukung penuh kegiatan pengabdian ini. Mereka berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan di masa mendatang guna meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, terutama dalam hal penggunaan obat yang benar.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Program Studi Farmasi berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, serta meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya kesehatan dan pemanfaatan obat secara bijak. Ke depan, kegiatan serupa diharapkan dapat dilaksanakan di desa-desa lainnya di Kabupaten Sinjai untuk memperluas jangkauan edukasi kesehatan kepada lebih banyak masyarakat.