Pengabdian kepada Masyarakat: Pemanfaatan Habbatussaudah sebagai Pengobatan Thibbun Nabawi oleh Program Studi Farmasi UIN Alauddin Makassar

  • 23 April 2022
  • 11:26 WITA
  • Administrator
  • Berita

Makassar, 23 April 2022 – Program Studi Farmasi UIN Alauddin Makassar melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema Pemanfaatan Habbatussaudah sebagai Pengobatan Thibbun Nabawi di MAN 2 (Model) Makassar pada tanggal 23 April 2022. Kegiatan ini dipimpin oleh Ibu apt. Surya Ningsi, Ketua Program Studi Farmasi, dan bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa tentang manfaat Habbatussaudah dalam pengobatan tradisional, yang dikenal dalam ilmu pengobatan Islam sebagai Thibbun Nabawi.

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Ibu apt. Surya Ningsi yang menjelaskan bahwa Habbatussaudah atau jintan hitam adalah salah satu tanaman yang sangat terkenal dalam pengobatan Islam. Dalam hadis Nabi Muhammad SAW, Habbatussaudah disebut sebagai obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit. "Hari ini, kami ingin berbagi pengetahuan mengenai manfaat luar biasa dari Habbatussaudah yang telah digunakan selama berabad-abad sebagai obat alami untuk berbagai masalah kesehatan," ujar Ibu Surya Ningsi.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penyuluhan tentang berbagai manfaat kesehatan Habbatussaudah. Ibu Surya Ningsi memaparkan berbagai kandungan penting dalam Habbatussaudah, seperti thymoquinone, yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu, Habbatussaudah dikenal juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, meredakan gejala asma, mengatasi gangguan pencernaan, dan memperbaiki kualitas tidur.

Selama penyuluhan, para siswa MAN 2 Makassar diberikan pemahaman tentang cara menggunakan Habbatussaudah, baik dalam bentuk biji, minyak, maupun suplemen. Ibu Surya Ningsi juga menjelaskan cara mengolahnya menjadi ramuan herbal yang dapat digunakan untuk memperbaiki kesehatan, serta dosis yang tepat untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Dalam sesi ini, peserta diberi kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya mengenai manfaat Habbatussaudah dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan konsep Thibbun Nabawi atau pengobatan Nabi yang berbasis pada pengobatan alami dan ramuan herbal yang telah diajarkan sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Ibu Surya juga mengingatkan pentingnya memperhatikan kualitas dan keamanan bahan-bahan yang digunakan dalam pengobatan alami, serta selalu berkonsultasi dengan tenaga medis atau apoteker jika diperlukan.

Peserta terlihat sangat antusias mengikuti sesi ini, dengan banyak dari mereka yang menunjukkan minat besar untuk mencoba Habbatussaudah sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Selain itu, siswa juga diberikan informasi tentang pentingnya mengembangkan pola hidup sehat secara keseluruhan, termasuk menjaga pola makan, berolahraga, dan mengelola stres.

Acara ini ditutup dengan doa bersama untuk kesehatan dan keselamatan, serta harapan agar semua peserta dapat memanfaatkan pengetahuan yang didapatkan untuk menjaga kesehatan mereka. Ibu apt. Surya Ningsi berharap kegiatan ini bisa memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai pengobatan alami, serta mengajak masyarakat, khususnya para siswa, untuk kembali melirik pengobatan berbasis herbal yang bermanfaat untuk kesehatan.

Dengan tema Pemanfaatan Habbatussaudah sebagai Pengobatan Thibbun Nabawi, kegiatan ini berhasil memberikan kontribusi penting dalam mengenalkan pengobatan alami kepada masyarakat, khususnya di kalangan pelajar, serta membuka wawasan mereka tentang manfaat luar biasa dari bahan herbal yang sudah terbukti sejak zaman dahulu.